Modem
Pada era sekarang ini, sudah kebanyakan orang mengenal betul
tentang modem. Modem merupakan salah satu hardware yang paling dibutuhkan untuk
mengakses internet. Nah, untuk keterangan lebih lanjut, berikut adalah
informasi dari Indocina mengenai modem.
Modem berasal dari singkatan Modulator Demodulator.
Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi ke
dalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan.
Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi
(yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima sehingga
informasi tersebut dapat diterima dengan baik.
1. Modem Dial-Up
Akses Internet Dial-up adalah bentuk akses internet yang
menggunakan fasilitas dari Public Switched Telephone Network (PSTN) untuk
membuat sambungan keluar ke penyedia layanan Internet (ISP) melalui saluran
telepon. Komputer pengguna atau router menggunakan modem terpasang untuk tiap
Internet Protocol dan kontrol informasi ke sinyal frekuensi analog audio
masing-masing.
a. Modem Internal
Modem internal bentuknya nyaris sama dengan LAN card yang
kita pasangkan yaitu pada salah satu slot komputer serta memakai power suplply
dari PC Modem internal merupakan modem yang letaknya di dalam CPU dan menancap
langsung ke motherboard..
Modem komputer internal biasanya merupakan modem 56K yang
berarti bahwa modem itu mampu menerima data sebesar 56 Kb/detik. Jenis
transmisi data ini disebut transmisi downstream, datang dari provider dan
ditransmisikan melalui kabel telepon.
Keuntungan Modem Internal
Ada beberapa keuntungan memakai modem internal. Dan
keuntungan modem internal tersebut antara lain sebagai berikut.
1. Modem internal
jelas tidak membutuhkan kabel dalam koneksi ke PC
2. Harga modem
internal dipastikan lebih murah
Kekurangan Modem Internal
Ada juga beberapa kekurangan memakai modem internal. Untuk
yang memakainya mungkin kekurangan modem internal ini juga merasakannya.
1. Panas, jika penggunaannya
terlalu lama dan di porsir untuk download, dan jelas akan menggaggu performa
komputer.
2. Tidak bisa di
bawa kemana mana dengan mudah untuk di pakai. Masak untuk menggunakan harus
menggendong CPU
3. Susah dalam
pemasangan
4. Kecepatan
terbatas
b. Modem External
Modem external adalah modem yang ditempatkan di luar
perangkat utama CPU. Modem ini terpisah dari PC dan dihubungkan melalui kabel
LAN dan kabel USB, tergantung tipe modemnya.
Kelebihannya :
1. Portabilitasnya
yang cukup baik sehingga gampang dipindah-pindah untuk digunakan di komputer
lain.
2. Tidak perlu ada
slot ekspansi yang dikorbankan sehingga bisa dipakai untuk keperluan lain,
terutama apabila mainboard yang digunakan hanya menyediakan sedikit slot ekspansi.
3. Modem eksternal
dilengkapi dengan lampu indikator yang memudahkan kita untuk memonitor status modem
Kelemahannya :
1. Harganya lebih
mahal dibandingkan dengan modem internal.
2. Membutuhkan
tempat tersendiri untuk menaruhnya meskipun kecil.
perangkat modem eksternal berada diluar CPU. Modem eksternal dihubungkan ke
CPU melalui port COM atau USB.
Keuntungan penggunaan modem jenis ini adalah :
- portabilitasnya yang cukup baik sehingga gampang dipindah-pindah untuk digunakan di komputer lain.
- tidak perlu ada slot ekspansi yang dikorbankan sehingga bisa dipakai untuk keperluan lain,
- dilengkapi dengan lampu indikator yang memudahkan kita untuk memonitor status modem.
Kerugiannya adalah:
- harganya lebih mahal dibandingkan dengan modem internal.
- membutuhkan tempat tersendiri untuk menaruhnya meskipun kecil.
Berbeda dengan modem eksternal, modem internal terpasang langsung didalam CPU. Secara fisik modem internal berupa sebuah card yang tertancap pada salah satu slot ekspansi pada mainboard, biasanya pada slot ISA atau PCI.
keuntungan penggunaan modem jenis ini antara lain adalah:
- lebih hemat tempat
- dari segi harga lebih ekonomis dibandingkan dengan modem eksternal.
.
kerugiannya adalah:
- tidak adanya indikator sebagaimana yang bisa ditemui pada modem eksternal. Akibatnya agak sulit untuk memantau status modem (walaupun bisa dilakukan lewat software).
- modem internal tidak menggunakan sumber tegangan sendiri hingga harus dicatu dari power supply pada CPU. Panas dari komponen-komponen dalam rangkaian modem internal juga akan menambah suhu dalam kotak CPU.
http://lusido.wordpress.com/2010/08/19/perbedaan-modem-external-dan-modem-internal/
Perbedaan modem external dan modem internal
Keuntungan penggunaan modem jenis ini adalah :
- portabilitasnya yang cukup baik sehingga gampang dipindah-pindah untuk digunakan di komputer lain.
- tidak perlu ada slot ekspansi yang dikorbankan sehingga bisa dipakai untuk keperluan lain,
- dilengkapi dengan lampu indikator yang memudahkan kita untuk memonitor status modem.
Kerugiannya adalah:
- harganya lebih mahal dibandingkan dengan modem internal.
- membutuhkan tempat tersendiri untuk menaruhnya meskipun kecil.
Berbeda dengan modem eksternal, modem internal terpasang langsung didalam CPU. Secara fisik modem internal berupa sebuah card yang tertancap pada salah satu slot ekspansi pada mainboard, biasanya pada slot ISA atau PCI.
keuntungan penggunaan modem jenis ini antara lain adalah:
- lebih hemat tempat
- dari segi harga lebih ekonomis dibandingkan dengan modem eksternal.
.
kerugiannya adalah:
- tidak adanya indikator sebagaimana yang bisa ditemui pada modem eksternal. Akibatnya agak sulit untuk memantau status modem (walaupun bisa dilakukan lewat software).
- modem internal tidak menggunakan sumber tegangan sendiri hingga harus dicatu dari power supply pada CPU. Panas dari komponen-komponen dalam rangkaian modem internal juga akan menambah suhu dalam kotak CPU.
http://lusido.wordpress.com/2010/08/19/perbedaan-modem-external-dan-modem-internal/